Marzani, salah seorang warga Ranai Kecamatan Bunguran Timur, saat menunjukkan danau di depan Masjid Agung Natuna di Jemengan, pada Minggu (05/02/2023) pagi. (foto : Udin)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Warga Ranai, Kabupaten Natuna, berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna, terutama pengelola Masjid Agung Natuna, dapat memanfaatkan danau yang berada tepat di depan bangunan Masjid Agung Natuna, jadi tempat pemancingan bagu warga.
“Lebih baik Pemda jadikan danau ini jadi tempat pemancingan bagi masyarakat, kan ada juga manfaatnya,” saran Marzani (35), warga Desa Batu Gajah, Kecamatan Bunguran Timur, saat ditemui sinarperbatasan.com di kawasan Masjid Agung Natuna, Minggu (05/02/2023) pagi.
Kata Marzani, Pemda Natuna melalui Balai Benih Ikan (BBI) Dinas Perikanan Natuna, diharapkan dapat melepas liarkan ikan jenis lele, mujair atau nila, di danau depan Masjid Agung Natuna.
“Nanti kalau sudah berkembang biak, kan bisa di pancingi oleh warga, sembari menikmati suasana Masjid Agung. Ini juga bisa jadi tempat rekreasi bagi warga kita,” tutur Marzani.
Masih kata Marzani, selama ini juga banyak warga yang memancing ikan di danau tersebut. Namun, ikan yang ada di danau tersebut hanya terdapat jenis ikan kecil, seperti lunjar atau wader, betok dan sepat.
“Kalau ikan jenis itu kan kurang diminati warga, paling yang mancing hanya anak-anak kecil saja, orang dewasa jarang sekali. Kalau di kelola dengan baik dan dilepasi ikan yang punya nilai jual, saya yakin pasti nanti ramai orang yang mancing disini, bisa jadi tempat wisata baru,” tutup Marzani. (Udin)
Editor : Imam Agus
