Wabup Natuna, Rodhial Huda, saat menyampaikan kata sambutan dalam acara pembukaan Konkerkab ke-III PGRI Natuna, Senin (19/02/2024) pagi.
Natuna, SinarPerbatasan.com – Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda, menitipkan 3 pesan kepada guru dalam kegiatan Konferensi Kerja Kabupaten (Konkerkab) ke-III PGRI Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Kegiatan berlangsung di Gedung Wanita Jalan Batu Sisir, Desa Sungai Ulu, Kecamatan Bunguran Timur, pada Senin (19/02/2024) pagi.
Pertama, Wabup Rodhial Huda meminta guru agar selalu memiliki mindset (pola pikir) positif, dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik.
Menurut Rodhial, tingkah laku dan sikap para guru akan ditiru dan menjadi inspirasi para muridnya. Apalagi saat ini, masyarakat menjadikan guru sebagai ujung tombak pendidikan dan keberhasilan anak.
Peserta kegiatan saat menyanyikan lagu Indonesia Raya.
“Maka kita sebagai guru harus selalu berprasangka positif. Ketika mindset kita positif, maka hasil kita dapat juga positif. Mungkin yang membuat anak susah diajar itu karena mindset kita. Kita pendidik harus optimis dulu, positif thinking dulu, jadi pergi mengajar kita penuh rasa gembira,” pesan Rodhial.
Lanjut Rodhial menyampaikan pesannya, sebagaimana sabda Rasulullah, setiap perkataan anak cucu Adam adalah doa. Sehingga Rodhial meminta agar guru selalu berkata positif kepada anak didiknya.
“Jangan keluar kata-kata negatif dari mulut guru untuk anak-anak,” ujarnya.
Pesan ketiga, Rodhial meminta para guru untuk selalu bersyukur.
“Kalau bersyukur Allah akan tambah nikmat kita. Nikmat itu bukan cuma gaji, tapi rasa gembira dengan melihat anak didik kita. Kelihatannya itu sepele tapi berpengaruh penting,” tuturnya.
Para peserta kegiatan dan tamu undangan yang hadir.
Rodhial juga meminta kepada para guru, agar tidak hanya baca tulis hitung yang menjadi pokok ajaran, melainkan juga ikut menumbuhkan rasa kepedulian anak didiknya kepada sesama.
Sementara itu dalam laporannya, Ketua PGRI Kabupaten Natuna, Syahidin, mengatakan kegiatan Konferensi Kerja Kabupaten ke-3 ini diikuti oleh 15 pengurus cabang Natuna dan 2 cabang persiapan.
Menurut Syahidin, dalam kegiatan ini PGRI Natuna akan menyusun program kerja selama setahun, yang bersinergi dengan program-program Pemda Natuna.
“Kami harap peserta dapat mengikuti sesuai petunjuk yang kami buat, sehingga hasil dari konferensi ini nantinya akan membawa pendidikan di Natuna bisa berjalan semakin baik,” harapnya. (Advertorial)