Medan, SinarPerbatasan.com – Pemberitaan perihal aduan masyarakat mengenai keberadaan Mak Ropo Durian yang mendirikan dagangan di Taman Kota, Lingkungan V Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor Kota Medan. Hal itu menuai tanggapan Ketua Perkumpulan Demokrasi Empat Belas (PD 14) Sumatera Utara, Ahmad Fauzi Pohan menyikapi serius terkait sikap dari Camat Medan Johor dan Lurah Kwala Bekala yang terkesan tutup mata dan bungkam dalam persoalan tersebut.
“Kami turut mencermati persoalan yang terjadi di Taman Kwala Bekala, Kec. Medan Johor. Terkesan tupoksi dari Camat dan Lurah tak berarti dalam melakukan peringatan dan pengawasan terhadap Peraturan Daerah yang berkaitan dengan Taman Kota. Seharusnya ada mekanisme pencegahan yang dilakukan sebelum adanya penindakan yang serius,” ujarnya pada Selasa (31/12/24) malam di Zegen Coffee, Jalan Suka Budi No.11, Kel. Sukamaju, Kec. Medan Johor, Kota Medan.
Menurutnya, jika pihak Camat Medan Johor, Andry Febriansyah dan Lurah Kwala Bekala Irwanta Ginting tak mampu untuk menjalankan tugasnya lebih baik mundur dari jabatannya atau dicopot karena tidak mampu menjalankan amanah yang telah diberikan. “Jika dalam waktu dekat mereka tetap mendiamkan persoalan tersebut. Kami dari PD 14 Sumut akan akan menggelar aksi unjuk rasa pekan depan untuk meminta Walikota Medan untuk segera mencopot Camat Medan Johor dan Lurah Kwala Bekala dan turut mengevaluasi jajarannya, atau mereka mundur secara terhormat,” tegas Fauzi.
Camat Medan Johor ketika berusaha ditemui awak media, mengarahkan untuk bertemu dengan Kasi Trantib, Hafiz yang dinilai kurang kooperatif untuk dimintai keterangan. Informasinya, bahwa Muhammad Yudha Prastya selaku Sekretaris Camat Medan Johor saat ini sebelumnya merupakan Lurah Kwala Bekala.
Saat dikonfirmasi beberapa waktu yang lalu Sekretaris Lurah, Edi Purba mengarahkan untuk berkordinasi dengan Kasi Trantib, Roida Juni Nahampun lalu Kepling V, Ferdinan Sinuhaji. Namun hingga saat belum ada tindakan pasti dari pihak kecamatan maupun kelurahan untuk menyikapi persoalan tersebut. (Abd Halim)
