Kebun jagung milik petani di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Natuna, pada Senin (01/05/2023) pagi. (foto : Sholeh)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Petani jagung di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mengeluhkan keberadaan hama babi dan monyet.
Pasalnya, di Desa yang penduduknya mayoritas warga Transmigrasi tersebut, masih terdapat banyak hutan, yang menjadi habitat babi hutan dan monyet.
“Yang paling ngerusak itu monyet, kalau babi biasanya pas malam hari saja,” ucap Ali, petani jagung asal Desa Harapan Jaya, Kecamatan Bunguran Tengah, saat di temui sinarperbatasan.com, Senin (01/05/2023) pagi.
Kata dia, jika hama babi hutan dapat di siasati dengan cara di pagar. Namun jika monyet, harus di jaga dari pagi hingga menjelang malam hari.
“Monyet itu pandai manjat, di pagar pun dia (monyet, red) tetap bisa masuk. Jalan satu-satunya ya di jaga seharian full, sama bawa senapan,” pungkasnya.
Ia mengaku sering memasang perangkap dan racun untuk monyet, tapi tidak pernah berhasil. (Sholeh)
Editor : Imam Agus