Tim Monev Kemenkes RI bersama pihak RSAU Lanud RSA Ranai Natuna, saat foto bersama usai peninjauan, Selasa (09/05/2023) kemarin. (foto : Dok. Lanud RSA)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Dalam rangka meningkatkan budaya mutu dan keselamatan pasien, serta percepatan akreditasi di Rumah Sakit TNI Angkatan Udara (RSAU) dr. Yuniati Wisma Karyani Lanud Raden Sadjad, Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), melaksanakan Pemantauan dan Evaluasi Mutu Pelayanan Kesehatan di RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani Lanud Raden Sadjad, Ranai, Kabupaten Natuna, pada Selasa (09/05/2023) kemarin.
Tim Monev Kemenkes RI terdiri dr. Dewi Irawati, MKM, Meily Arovi Qulsum, SKM, MKM, Evi Christina Br. Sitepu, S.Kep.,Ners diterima oleh Komandan Lanud Raden Sadjad(Danlanud RSA), Kolonel Pnb Jajang Setiawan, S.M., M.Han., PSC(J)., yang diwakili Kepala RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani Lanud Raden Sadjad, Mayor Kes dr. Rahman Syahputra, Sp.An., bertempat di ruang pertemuan RSAU.
Dalam sambutannya Danlanud RSA mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan Tim Kemenkes RI di Lanud Raden Sadjad.
Dalam kesempatan tersebut Danlanud RSA Ranai, Kolonel Pnb Jajang Setiawan, menyampaikan bahwa tanggung jawab RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani sangat besar, selain memberi pelayanan kesehatan kepada anggota TNI dan keluarga besar Lanud Raden Sadjad, juga melayani masyarakat sekitar.
Dengan kedatangan Tim Monev Kemenkes RI di Lanud Raden Sadjad, Danlanud RSA, kami berharap bisa membantu percepatan proses akreditasi sehingga RSAU dr. Yuniati Wisma Karyani dapat menangani pasien dengan tuntas,” harap Kolonel Pnb Jajang Setiawan.
Sementara itu, Ketua Tim Monev Kemenkes RI , dr. Dewi Irawati, MKM mengatakan tujuan tim Monev Kemenkes ke RSAU untuk melihat seberapa jauh RSAU berproses untuk percepatan persiapan akreditasi.
“Tahun 2024 seluruh Rumah Sakit dan SKPP harus terakreditasi, untuk itu kami mencoba memimpin mana saja rumah sakit yang belum mulai mengajukan akreditasi,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikannya bahwa kita disini bertugas untuk melayani kesehatan dan bukan untuk mencederai pasien, kita harus melindungi keselamatan pasien dan untuk itulah kita berproses akreditasinya.
Setelah menerima paparan dari Kepala RSAU, dilaksanakan diskusi dan tanya jawab dilanjutkan pemantauan dokumen, wawancara dan observasi lapangan oleh Tim Monev Kemenkes RI.
Hadir dalam kegiatan tersebut Asisten III Bidang Administrasi Pemerintahan Kabupaten Natuna, Tasrif Amran, Kepala Dinas Kesehatan Natuna diwakili Bidang Pelayanan Kesehatan, Mus Mulyadi, Kepala BPJS Kesehatan Natuna, Muhammad Asyir Annur dan Dokter serta Perawat RSAU Lanud RSA. (Khairud)
Editor : Imam Agus