Wabup Natuna, Rodhial Huda, saat meninjau korban banjir yang mengungsi di Natuna Hotel Kelurahan Ranai Darat, pada Kamis (15/12/2022). (foto : Sholeh)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Korban banjir yang mengungsi di Natuna Hotel, Kelurahan Ranai Darat, membutuhkan bantuan berupa makanan siap saji, alas tidur dan baju kering.
Salah seorang relawan, Cherman, mengatakan, warga mulai mengungsi ke Natuna Hotel sejak Rabu (14/12/2022) kemarin.
Menurutnya, terdapat sebanyak 44 orang yang mengungsi di hotel tersebut, dimana sebagian besar adalah anak-anak. Mereka membutuhkan bantuan lantaran belum bisa menempati kembali rumah masing-masing.
“Kondisi mereka baik. Korban banir ranai darat 331 orang, yang mengungsi 44, selebihnya bertahan di rumah,” ujar Cherman, saat dihubungi sinarperbatasan.com melalui sambungan telepon, pada Kamis (15/12/2022) sore.
Kendati banjir mulai surut, diperkirakan korban akan bertahan sekitar dua hari lagi di tempat pengungsian. Sebab, butuh waktu untuk membersihan rumah mereka yang berantakan akibat diterjang banjir.
“Mereka masih mengungsi di Natuna hotel, karena perlu waktu untuk membereskan rumah masing-masing,” ucap Cherman.
Curah hujan yang tinggi di kabupaten Natuna dua hari belakangan ini, membuat sungai meluap dan membanjiri beberapa titik pemukiman warga.
Kondisi ini menjadi atensi pemerintah daerah dan sejumlah instansi lainnya. Bahkan, Bupati dan Wakil Bupati Natuna sudah terjun kelapangan, serta mengadakan rapat terbatas (ratas) untuk menangani permasalahan ini.
Apabila banjir masih berlanjut, pemerintah akan mengungsikan korban ke komplek Masjid Agung Natuna. (Sholeh)
Editor : Imam Agus
