Thoni Haryanto, salah seorang pemuda dari Desa Tarempa Timur, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas.
Anambas, SinarPerbatasan.com – Thoni Haryanto, salah seorang tokoh pemuda dari Kabupaten Kepulauan Anambas, berharap Pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilbup) di Kabupaten Kepulauan Anambas, tidak sampai merusak perpecahan di tengah-tengah masyarakat.
Karena kata dia, dalam pesta demokrasi tidak bisa lepas dari warna-warni, baik itu pilihan maupun pendapat, sehingga masyarakat harus cerdas dalam menyikapi adanya perbedaan pandangan politik.
“Saya harapkan masyarakat dalam pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati KKA 2024, harus menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban, mengingat pemilihan itu untuk membawa daerah semakin maju dan berkembang serta menyejahterakan masyarakat,” ungkap Thoni, saat ditemui Jum’at (11/10/2024) siang.
Ia mengatakan, dalam sebuah pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) tentu tidak bisa menghidari pro dan kontra kepada calon Bupati dan Wakil Bupati, namun masyarakat jangan jadikan perbedaan pilihan sebagai pemecah belah dan merusak persatuan.
“Mari kita bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan di pesta demokrasi ini, jangan sampai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, sebagai salah satu pemecah bahkan perusak hubungan persaudaraan dan kekerabatan masyarakat,” ajaknya.
Pemuda dari Desa Tarempa Timur Kecamatan Siantan itu berharap, agar seluruh masyarakat terus menjaga keamanan dan ketertiban, mulai dari tahapan awal pemilihan sampai akhir Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati KKA tahun ini.
Bahkan, di pesta demokrasi tahun ini bisa memberikan pesan damai dan tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita bohong (hoaks) yang beredar liar.
“Beda pilihan politik harus dijadikan sesuatu yang biasa dan lumrah, mengingat dengan perbedaan itulah, membuat hidup menjadi indah dan menarik. Jadikan perbedaan sebagai energi positif untuk kemajuan Kabupaten Kepulauan Anambas kearah yang lebih baik,” pungkasnya. (Red)
