Pemimpin Cabang PT Pegadaian Natuna, Hadi Hidayat, menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Natuna, Hasanuddin, di Kantor BPBD Natuna, Jum’at (10/03/2023) pagi. (foto : Sholeh)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Kepedulian ditunjukan PT. Pegadaian Kantor Wilayah II Pekanbaru, terhadap para korban bencana alam tanah longsor di Dusun Genting, Desa Pangkalan, Serasan, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Melalui Kantor Cabang PT Pegadaian Natuna, bantuan senilai Rp 25 juta itu diserahkan dalam bentuk barang dan makanan, untuk kebutuhan para korban bencana yang tengah mengungsi.
Bantuan tersebut, diserahkan Pemimpin Cabang PT Pegadaian Natuna, Hadi Hidayat, melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Natuna dan diterima oleh Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Hasanuddin.
“Sesuai koordinasi dengan pak Hasanuddin BPBD Natuna di sore kemarin, terkait bantuan yang dibutuhkan korban maka kita berikan beras, popok, mie instan, makanan siap saji, dan ada kebutuhan bayi, serta air mineral. Alhamdulillah sudah kita serahkan semua,” terang Hadi usai menyerahkan bantuan PT. Pegadaian, Jum’at (10/03/2023) di Kantor BPBD Natuna, Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur.
Dijelaskan Hadi, bantuan sosial tersebut merupakan program dana CSR Pegadaian Peduli, yang disalurkan oleh Kantor Cabang PT Pegadaian Natuna sebagai perpanjangan tangan PT Pegadaian Kanwil II Pekanbaru.
Mewakili PT Pegadaian, Hadi pun mendoakan agar para korban hilang dapat segera ditemukan dan kondisi di Desa Pangkalan Serasan dapat segera pulih.
“Semoga bantuan dari PT. Pegadaian Kanwil II Pekanbaru melalui Kantor Cabang Natuna yang kami salurkan ini, bisa segera sampai dan tepat sasaran, yang InsyaAllah berkah serta bermanfaat bagi para korban dan masyarakat di sana,” ucapnya.
Sementara itu, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Natuna, Hasanuddin, mengucapkan terimakasih kepada PT Pegadaian atas kepeduliannya terhadap para korban bencana alam di Pulau Seraran.
“Kami akan segera salurkan bantuannya, dan kami akan sampaikan ke pimpinan. Semoga bisa membantu saudara-saudara kita di Serasan,” ujarnya, kepada sinarperbatasan.com.
Sebagai informasi, per tanggal 10 Maret 2023, sebanyak 33 korban meninggal telah ditemukan Tim Gabungan Tanggap Darurat Bencana Serasan dan Serasan Timur.
Sementara itu, jumlah warga yang mengungsi hingga kini berjumlah 1.216 orang, dan dilaporkan 30 unit rumah warga tertimbun longsor. (Sholeh)
Editor : Imam Agus
