Tampak sejumlah jamaah saat mendengarkan kultum sebelum melaksanakan shalat tarawih berjamaah di Masjid Agung Natuna, Kamis (23/03/2023) malam. (foto : Udin)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Tentunya ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi saat shalat tarawih. Salah satu yang paling sering dialami ialah kehilangan sendal usai melaksanakan shalat tarawih berjamaah.
Tentu sangat menjengkelkan jika harus kehilangan sendal setelah pulang shalat tarawih.
Seperti peristiwa yang terjadi di Masjid Agung Natuna, pada Kamis (23/03/2023) malam, dimana sendal milik salah seorang jama’ah hilang usai melaksanakan shalat tarawih.
Jama’ah yang kehilangan sandal itu pun akhirnya pulang tanpa alas kaki.
“Sandal saya yang hilang itu merk-nya Adidas. Sandal tersebut saya beli dengan harga Rp 550 ribu,” ujar Reza, yang kehilangan sendal usai melaksanakan shalat tarawih di Masjid Agung Natuna, Jemengan, Kelurahan Ranai, Kecamatan Bunguran Timur.
Reza berharap, peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi di masjid-masjid mana pun.
“Menurut saya ini adalah perbuatan kurang pantas dilakukan oleh oknum yang baru saja menjalankan ibadah. Masak habis sholat malah nyuri sendal, kan nggak elok itu,” ucap Reza, dengan nada kesal.
Peristiwa serupa juga pernah dialami oleh warga lainnya, Iwan, yang mengaku juga pernah kehilangan sendal di Masjid yang sama.
“Dulu saya juga pernah kehilangan sendal disini, akhirnya pulang nyeker (tanpa alas kaki, red,” ungkap Iwan. (Udin)
Editor : Imam Agus