Personil KPP Basarnas Natuna, saat berkomunikasi dengan Nahkoda dan ABK KM Bahagia Natuna, Kamis (12/01/2023), untuk mencari informasi terkait jatuhnya korban di perairan Natuna. (foto : Dok. KPP Basarnas Natuna)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Memasuki hari ke-5, pencarian terhadap Raden Bambang Firman Alamsyah (18), nelayan asal Tanjung Balai Karimun yang diduga terjatuh dari atas kapal, masih belum membuahkan hasil.
Kendati pencarian sudah diperluas dan didukung sejumlah tim SAR gabungan lainnya dari nelayan sekitar, namun Raden belum ditemukan, diduga imbas arus laut yang cukup kencang.
Kepala Seksi Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Natuna, Budiman, mengatakan saat ini pihaknya melakukan pemantauan, hingga Operasi SAR akan dibuka kembali apabila ditemukan tanda-tanda korban.
“Nanti jika ada tanda-tanda terkait keberadaan korban, operasi SAR akan kita buka kembali,” ucap Budiman, kepada sinarperbatasan.com, Kamis (12/01/2023) pagi.
Sebelumnya KPP Basarnas Natuna pada hari pertama pencarian korban, menerjunkan KN SAR Sasikirana – 245 dan sejumlah personil rescuer menyisir titik lokasi yang diduga terjatuhnya Raden pada kordinat 4°35.000‘N 109°55.000‘E.
Raden terjatuh dari atas kapal pada 6 Januari 2023 lalu sekitar pukul 23.00 WIB pada saat kru kapal lainnya sedang istirahat tidur.
Menurut keterangan Nakhoda Kapal Motor Bahagia Natuna, pihaknya baru menyadari bahwa Raden tidak lagi berada di atas kapal pada 7 Januari sekitar pukul 04.00 WIB dini hari. (Zubad)
Editor : Imam Agus