Tampak petugas gabungan saat melakukan pemadaman api hingga malam hari, Selasa (17/01/2023) tadi malam. Kebakaran lahan terus meluas hingga mengarah ke wilayah Bunguran Utara. (foto : Dok. Damkar Natuna)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Memasuki hari kedua kebakaran lahan di Kecamatan Bunguran Utara, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kabupaten Natuna terus berjibaku untuk memadamkan api.
Hingga malam hari, sebanyak 12 orang personil operasi ditambah 3 orang Kasi masih tetap bersiaga dilokasi kebakaran lahan, yang terjadi di antara Kecamatan Bunguran Batubi dengan Kecamatan Bunguran Utara.
Kadis Damkar Natuna, Syawal Saleh, menyebutkan, pihaknya hingga kini masih mensiagakan 12 personil dan ditambah 3 orang Kasi untuk berjaga-jaga di lokasi kebakaran lahan.
”Tadi malam personil kita tetap standby di lokasi, untuk melakukan antisipasi karena angin masih kuat,” ungkap Syawal saat dikonfirmasi awak media, Rabu (18/01/2023) pagi, melalui sambungan telepon.
Syawal menambahkan, bersama TNI-Polri yang ada dilapangan, ia berharap dapat mengendalikan sijago merah yang pada saat ini sudah mulai melahap lahan warga yang berada di Kecamatan Bunguran Utara.
“Semoga api dapat kita atasi, Alhamdulilah sampai saat ini api pun sudah mulai bekurang,” ucap Syawal.
Mengingat cuaca yang panas disertai angin kencang, Syawal menghimbau seluruh masyarakat khusunya pemilik lahan atau kebun untuk selalu berhati-hati pada saat menggunakan api sejenis apapun.
“Marilah kita sama–sama menjaga hutan dan lahan dari kebakaran, karena kalau sudah tejadi kebakaran banyak orang yang dirugikan, terutama dampak dari asap yang ditimbulkan bisa membuat orang sesak napas,” pungkasnya. (Sholeh)
Editor : Imam Agus