Medan, SinarPerbatasan.com – Cipayung Plus Sumatera Utara (Sumut) akan menggelar aksi unjuk rasa di Mapolda Sumut pada hari Senin, 11 November 2024. Aksi ini merupakan bentuk implementasi dari fungsi mahasiswa sebagai kontrol sosial, yang melihat masih banyaknya persoalan yang belum terselesaikan di Sumatera Utara.
Aksi yang direncanakan akan menyoroti sejumlah isu, diantaranya masalah keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), perjudian, peredaran narkoba, serta sejumlah persoalan lainnya yang dinilai mengganggu ketentraman masyarakat.
Muhammad Tarmizi, sebagai pimpinan aksi, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif bersama dari tujuh organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Sumut. Ia menegaskan bahwa aksi ini dilatarbelakangi oleh penilaian bahwa masih banyak persoalan yang belum mampu diselesaikan oleh Kapolda Sumut dan jajaran kepolisian.
“Aksi ini adalah respons kami terhadap situasi yang ada. Kami menilai masih banyak persoalan yang tidak bisa diselesaikan oleh Kapolda Sumut dan aparatnya. Oleh karena itu, salah satu tuntutan kami adalah meminta Kapolri untuk segera mengevaluasi kinerja Kapolda Sumut dan jajarannya,” ungkap Tarmizi.
Adapun organisasi mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Sumut dan akan turut serta dalam aksi ini adalah PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia), HIMMAH (Himpunan Mahasiswa Al Washliyah), KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia), GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia), IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), HMI (Himpunan Mahasiswa Islam), dan GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) Sumatera Utara. (Abd Halim)
