Tampak salah satu sudut Kampung Air Peluntan, Desa Arung Ayam, Kecamatan Serasan Timur, Kamis (09/03/2023) pagi. (foto : Zaki)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Sempat terputus akibat banjir dan longsor, kini akses komunikasi di Kecamatan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mulai pulih kembali.
Warga setempat mulai bisa melakukan komunikasi melalui jaringan seluler sejak Rabu (08/03/2023) dini hari kemarin.
Ita salah seorang warga Serasan yang menetap di Sebala Desa Batu Gajah Kecamatan Bunguran Timur menuturkan, ia sudah bisa berkomunikasi dengan orang tuanya di Serasan Timur, melalui telepon seluler sejak hari ini.
“Tadi sudah bisa terhubung dengan mak, bisa video call juga,” ungkap Ita, kepada sinarperbatasan.com, Kamis (09/03/2023) pagi.
Dari informasi yang ia terima dari orang tuanya di Serasan Timur, meski akses komunikasi mulai pulih, namun listrik masih mati total disana.
“Tadi info dari Mak, listrik masih mati total hingga siang ini belum nyala. Listrik mati sejak longsor yang menimpa desa Pangkalan Senin lalu, air juga masih terputus,” ungkapnya.
Sementara sambung Ita, untuk jaringan telekomunikasi yang berada di kampungnya Air Peluntan masih menggunakan genset.
Ia juga mendapat informasi dari teman-temannya untuk jaringan telekomunikasi di Kecamatan Serasan masih terputus.
“Untuk di Serasan induk masih belum bisa, infonya tower yang disana masih rusak,” katanya.
Ita menambahkan, warga di Kecamatan Serasan Timur juga masih banyak yang mengungsi ke rumah keluarga dan tempat khusus yang disediakan pemerintah setempat.
Mereka masih sangat khawatir akan terjadi longsor susulan, karena pemukiman warga kebanyakan berada di lereng gunung.
“Warga masih banyak yang mengungsi, takut terkena longsor apalagi saat hujan turun warga masih cemas,” tuturnya. (Zaki)
Editor : Imam Agus
