Bupati Natuna, Wan Siswandi, bersama jajarannya dan Forkopimda Natuna, saat menyambangi warga di pengungsian PLBN Serasan, Selasa (07/03/2023) malam. (foto : Zaki)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Bupati Natuna Wan Siswandi, memastikan pasokan logistik bagi korban tanah longsor di Kecamatan Serasan, terpenuhi.
Agar tidak terjadi kekurangan bahan makanan bagi para pengungsi yang kian bertambah akibat adanya longsoran skala kecil di gunung Pelimpak, Bupati Natuna menyiapkan 8 ton beras.
Usai penarikan tim Evakuasi pencarian korban, Wan Siswandi fokus terhadap pasokan bahan makanan bagi para pengungsi yang kini berjumlah 1.216 orang.
“Para pengungsi ditempatkan di PLBN 219 orang, Puskesmas 215 orang, Masjid Al-furqan 500 orang dan di SMA Serasan 282 orang,” jelas Wan Siswandi, saat mengunjungi para korban terdampak tanah longsor di pengungsian PLBN Serasan, Selasa (07/03/2023) malam.
Bupati Natuna Wan Siswandi mengatakan, selain menyiapkan pasokan beras, Pemerintah Daerah juga menyediakan 1.000 dus air minum dan 15.000 papan (45.000 butir) telur bagi para pengungsi.
“Sebagian sembako lagi kami usahakan didistribusikan dari Ranai menuju serasan menggunakan Veri Indra Perkasa,” ungkap Wan Siswandi.
Hingga saat ini, tim evakuasi masih menunggu cuaca sedikit cerah. Rencananya besok pagi akan kembali dilakukan evakuasi disekitar lokasi bencana tanah longsor di Kecamatan Serasan dan Serasan Timur.
Data terkini ada 6 orang korban ditemukan meninggal dan telah teridentifikasi dan 4 lagi belum, 47 dinyatakan hilang, korban luka berat 1 orang, korban rawat jalan 3 orang, korban kritis 1 orang, 1 meninggal di bukit raya saat dikirim ke Pontianak, Kalimantan Barat. (Zaki)
Editor : Imam Agus