Tampak petugas BPBD Natuna, yang dipimpin Kabid Kedaruratan dan Logistik, Zulheppy, saat melakukan aksi tebang pohon dan ranting kayu, di Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, pada Selasa (31/01/2023) pagi. (foto : Khairud)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), melakukan penebangan dan pemangkasan ranting pohon yang berada dekat dengan jalan.
Salah satunya beberapa pohon yang ada di tepi jalan Batu Sisir, Bukit Arai (arah ke kantor Bupati Natuna), Kecamatan Bunguran Timur, pada Selasa (31/01/2023) pagi.
Aksi penebangan dan pemangkasan ranting pohon tersebut, di pimpin langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Natuna, melalui Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Natuna, Zulheppy.
Menurut Zulheppy, angin kencang yang terjadi selama musim angin utara ini, dapat mengakibatkan pohon-pohon tumbang, yang dapat membahayakan keselamatan warga.
“Terutama pohon yang tumbuh di tepi jalan, itu sangat berbahaya sekali bagi pengguna jalan, makanya harus dilakukan pemangkasan rantingnya, kalau perlu langsung kita tebang saja, daripada membahayakan keselamatan orang lain,” tutur Zulheppy, ketika diwawancarai sinarperbatasan.com, di Bukit Arai.
Dijelaskannya, beberapa hari yang lalu, salah satu rumah warga di Desa Air Payang, Kecamatan Pulau Laut, Kabupaten Natuna, mengalami kerusakan cukup parah akibat tertimpa pohon kelapa. Pohon kelapa setinggi kurang lebih 20 meter itu diduga tumbang akibat tertiup angin yang sangat kencang di musim angin utara, seperti yang sedang terjadi saat ini.
“Kita tidak mau kejadian seperti itu terulang lagi, cukup yang di Pulau Laut saja, kalau bisa jangan ada lagi rumah warga yang menjadi korban, bahkan korban jiwa,” harap Zulheppy.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat Natuna, jika disekeliling rumahnya terdapat pohon besar yang rawan tumbang, alangkah baiknya untuk ditebang sekalian, daripada nanti membahayakan rumah mereka sendiri. (Khairud)
Editor : Imam Agus
