Tim SAR saat melakukan pencarian Kapal MV Dai Cat 06 berbendera Malaysia yang diduga hilang kontak di perairan Natuna, Sabtu (14/01/2023) kemarin. (foto : Dok. KPP Basarnas Natuna)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Tim Sar gabungan hentikan pencarian Kapal MV Dai Cat 06 asal negara Malaysia, yang diduga hilang kontak di perairan Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Hal ini mengingat setelah sepekan dilakukan operasi pencarian dengan hasil nihil.
Demikian disampikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Natuna, Mexianus Bekabel, saat di hubungi sinarperbatasan.com, Minggu (15/01/2023) pagi.
“Pencarian hari ketujuh terhadap Kapal MV Dai Cat 06 berbendera Malaysia yang hilang di perairan Natuna tidak membuahkan hasil, oleh karena itu operasi pencarian terpaksa dihentikan dan seluruh unsur dikembalikan kekesatuan masing-masing”, ujar Mexi (saapan akrabnya).
Penghentian operasi Sar sesuai undang – undang Nomor 29 Tahun 2014 Pasal 34 yaitu tentang jangka waktu pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan.
Dalam UU tersebut menyebutkan dimana jika korban tidak ditemukan selama 7 (tujuh) hari, maka operasi pencarian berupa pengerahan alut harus dihentikan dan dilanjutkan dengan pemantauan dan koordinasi melalui Stasiun Radio Pantai (SROP).
“Ketika ada tanda-tanda keberadaan korban baik kapal maupun person pencarian akan dibuka kembali,” jelas Mexi.
Lebih lanjut Mexi menegaskan, pencarian sudah dilakukan secara maksimal dengan mengerahkan berbagai alut mulai dari laut hingga udara, serta unsur SAR dari KPP Basarnas Natuna, Pontianak, TNI, Polri hingga Kementerian Kelautan dan Perikanan.
“Area pencarian juga sudah diperluas namun masih nihil,” tandas Mexi. (Zubad)
Editor : Imam Agus