Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, didampingi sejumlah pejabat Pemprov Kepri, pejabat teras dan OPD Natuna, serta anggota DPRD Kabupaten Natuna, saat meninjau jembatan Semala, Selasa (10/01/2023) siang. (foto : Khairud)
Natuna, SinarPerbatasan.com – Mengawali kunjungan kerjanya Gubernur Kepri, Ansar Ahmad langsung meninjau jembatan Semala Kecamatan Bunguran Utara, Kabupaten Natuna, yang roboh akibat banjir beberapa waktu lalu, Selasa (10/01/2023) siang.
Tidak hanya meninjau, Gubernur juga sudah mengambil langkah-langkah untuk segera memperbaiki jembatan yang menjadi akses vital bagi masyarakat dari dan ke Kelarik tersebut.
“Jembatan ini merupakan jalur yang menghubungkan antara dua wilayah. Akses orang, kendaraan, barang dan sebagainya sangat bergantung dengan jembatan ini. Ketika jembatan ini putus otomatis aktivitas mengalami kendala, maka akan berdampak pula pada ekonomi masyarakat,” ucap Ansar Ahmad, ketika di wawancarai sejumlah awak media, seusai peninjauan.
Jembatan Semala sendiri menghubungkan antara Desa Kelarik di Kecamatan Bunguran Utara dengan wilayah Kecamatan Bunguran Batubi di Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Jembatan sepanjang 20 meter tersebut rusak akibat banjir yang terjadi pada pertengahan Desember 2022 kemarin.
“Kita perbaiki jembatan ini dan kita harap bisa segera selesai secepatbya. Kita sudah minta ke BNPB pusat agar mendanai ini di tahun 2023, melalui dana tanggap daruratnya,” sebut Ansar Ahmad.
Adapun total biaya yang sudah disiapkan untuk membangun jembatan kembali jembatan tersebut, mencapai Rp 10 miliar, yang di anggarkan dari APBD Pemprov Kepri.
“Semoga saja cepat selesai dikerjakan tahun ini. Lebih cepat lebih baik, anggaran juga sudah disediakan,” imbuh Ansar Ahmad.
Dalam kunjungan tersebut, Ansar didampingi Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kepri Gerry Yasid, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kepri, Sekda Natuna, Boy Wijanarko, Forkopimda, dan OPD Natuna. (Khairud)
Editor : Imam Agus