BerandaLampungTulang Bawang BaratDitanya soal Kegunaan DD, Kepalo Tiyuh Mulya Kencana terkesan Menghindar

Ditanya soal Kegunaan DD, Kepalo Tiyuh Mulya Kencana terkesan Menghindar

Tulang Bawang Barat, SinarPerbatasan.com – Kepalo Tiyuh Mulya Kencana, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, Lampung, Suyanta, terkesan menghindar, saat awak media ini hendak menanyakan soal kegunaan Dana Desa (DD) Mulya Kecana tahun anggaran 2022, untuk tahap pertama. Rabu (13/04/2022) siang.

Saat itu, awak media ini mencoba mengkonfirmasi masalah penggunaan DD Mulya Kencana sebesar 40 persen, yang dialokasikan untuk program Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD tahun anggaran 2022. Sebelumnya dia menyebutkan ada sebanyak 107 keluarga penerima manfaat (KPM) di Desanya, namun belum tersalurkan semua.

“107 KPM yang mendapat Bantuan Lansung Tunai BLT-DD tahap pertama tahun 2022. Akan tetapi belum keseluruhan dibagikan, itu untuk satu tahun,” ucap Suyanta.

Kemudian saat disinggung mengenai penggunaan 20 persen DD untuk program ketahanan pangan, ia menyebutkan dipergunakan untuk pengadaan benih ikan dan bibit alpukat. Namun ia enggan untuk merincikan secara detail berapa harga per satuannya.

Bahkan saat dicecar dengan berbagai pertanyaan dari wartawan, sang Kepalo Tiyuh terkesen kelabakan dalam menjawab.

Kepalo Tiyuh Mulya Kencana, Suyanta.

Kemudian ditanya soal berapa harga bibit alpukat perbatang, ia hanya menjawab 37 (tiga puluh tujuh). Tanpa menjelaskan detail berapa 37 itu, apakah Rp 37 ribu ataukah Rp 3.700.

“Harganya tiga tujuh per alpukat,” katanya, seraya berlalu meninggalkan awak media yang sedang mewawancarainnya.

Setelah ditunggu dan ditanya kepada salah seorang Carik Tiyuh Mulya Kencana, mengatakan bahwa sang Kepalo Tiyuh sedang ke kamar mandi. Setelah beberapa saat ternyata sang Kepalo Tiyuh tak kunjung datang, dan sang Carik justru menyampaikan kepada wartawan tak usah dilanjutkan lagi pertanyaannya.

https://www.sinarperbatasan.com/wp-content/uploads/2024/03/WhatsApp-Image-2024-03-20-at-21.06.11-6.jpeg

” Gak usah begitu lah,” ujar Carik tersebut.

Nampaknya Kepalo Tiyuh Mulya Kencana memang sengaja menghindar dari wartawan, dan tidak ingin menjelaskan secara rinci realisasi dana desa tahap pertama tahun anggaran 2022.

Hingga berita ini diterbitkan pun, sang Kepalo Tiyuh belum berhasil dikonfirmasi ulang, terkait penggunaan DD tahap pertama yang direalisasikan oleh Pemerintah Tiyuh Mulya Kencana.

Menurut Undang-Undang Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) yang mana dalam UU tersebut, barang siapa melaksanakan kegiatan, atau pekerjaan fisik dan non fisik menggunakan Uang Negara atau memakai Anggara APBN dan ADPB, maka dia Wajib Melakukan keterbukaan informasi publik.

Oleh karena itu media ini menduga Kepalo Tiyuh Mulyo Kencana Tulang Bawang tengah berusaha menghindar dan menutupi Keterbukaan Informasi Publik. Kepalo Tiyuh Mulya Kencana, Suyanta, dinilai telah menabrak UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP)

Diharapkan kepada dinas terkait agar dapat lebih lagi mengarahkan dan membina Kepalo Tiyuh Mulya Kencana, supaya dirinya dapat menjalankan tugasnya sebagai Kepalo Tiyuh sebagaimana sebenarnya, untuk melakukan kegiatan dari Dana Desa, dengan adanya keterbukaan atau transparansi kepada warga masyarakat umum. Sehingga kegiatan dari DD tersebut bisa diketahui secara umum dan terbuka.

Kemudian diharapkan kepada pihak Inspektorat Tubaba, agar dapat menyelidiki apa saja kegiatan dana desa tahun 2021 dan 2022, terutama yang kegunaannya mengenai BLT-DD untuk penanganan Covid-19 dan ketahanan pangan, dan kegiatan-kegiatan lainnya yang bersumber dari Dana Desa.

Karena semua masyarakat berhak mengetahui apa saja kegunaan dari DD yang diperuntukkan untuk Tiyuh dan Desa, sesuai dengan perintah presiden Joko Widodo, untuk sebaik-baiknya mengawal dana desa itu adalah masyarakat. Namun Kepalo Tiyuh Mulya Kencana ini justru terkesan tak mau jika kegiatan DD yang ia kelola diketahui oleh wartawan dan masyarakat umum. (Oki Apriyanto)

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -
Google search engine



Google search engine

Google search engine

Google search engine

Most Popular

Recent Comments

https://ibb.co/hBb6x82