Wabup Natuna, Rodhial Huda, saat ditemui sejumlah awak media di Kantor Camat Bunguran Timur, Kamis (02/11/2023) pagi.
Natuna, SinarPerbatasan.com – Adanya keluhan masyarakat terkait turunnya jalan aspal di daerah Teluk Buton, Kecamatan Bunguran Utara, akibat sering dilalui kendaraan berat pengangkut pasir kuarsa, mendapat tanggapan serius dari Wakil Bupati (Wabup) Natuna, Rodhial Huda.
Keluhan masyarakat tersebut bukan hanya jalan aspal yang sudah melengkung, tetapi diperparah dengan banyaknya tumpukan pasir yang bercecer disekitar aspal.
Sehingga dapat membahayakan bagi pengguna jalan terutama, bagi mereka pengendara roda dua.
Mendapat laporan dari masyarakat, Rodhial Huda langsung bergegas memuju ke lokasi yang menjadi sumber dari keluhan masyarakat tersebut.
Hal tersebut disampaikannya, saat dikonfirmasi wartawan usai melakukan penyerahan insentif guru Ngaji di kantor Camat Bunguran Timur, pada Kamis (02/11/2023) pagi.
Rodhial menyebut, ia mendapat laporan dari masyarakat bahwa kendaraan truck yang lalu lalang di jalan arah Teluk Buton, merusak jalan poros.
“Namun setelah saya cek, jalan tersebut tidak terlalu parah,” katanya.
Hanya saja, kata dia, masih banyak tumpukan pasir yang berhamburan dijalan bekas mobil pengangkut pasir kuarsa melintas, dan ini dapat membahayakan pengguna jalan, terutama kendaraan roda dua.
“Saya sudah minta sama perusahaan agar jalan tersebut dilakukan penyemprotan, sehingga bersih dari debu dan tidak licin. Alhamdulillah mereka sudah melakukannya, dan jalan sudah bersih,” ujar Rodhial.
Seandainya jalan itu nanti makin lama makin rusak, sambung Rodhial, hal itu akan menjadi tanggung jawab perusahaan untuk memperbaikinya.
“Cuma saya lihat ada orang yang jaga di sana,” pungkasnya. (Zubad)
Editor : Imam Agus