Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikbud Natuna, Umar Wirahadi Kusuma, saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (05/07/2023).
Natuna, SinarPerbatasan.com – Angka kelulusan siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), pada tahun ajaran 2022/2023 belum mencapai 100 persen.
Dari sebanyak 1.435 orang siswa SD, 3 siswa dinyatakan tidak lulus. Sementara itu, sebanyak 10 orang dinyatakan tidak lulus dari 1.120 siswa SMP.
Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas Pendikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Natuna, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Dasar (Dikdas) Disdikbud Natuna, Umar Wirahadi Kusuma, kepada awak media, Rabu (05/07/2023) di ruang kerjanya.
Menurut Umar, faktor penyebab para siswa SD dan SMP tersebut tidak lulus, sebagian besar dikarenakan tidak mengikuti ujian yang diselenggarakan di sekolah.
“Ada yang tidak mengikuti ujian karena sudah tidak masuk sekolah lagi,” ujar Umar.
Namun, hal ini kontras dengan jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang tingkat kelulusannya 100 persen.
Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) merincikan 1.029 siswa SMA dan 91 siswa SMK di Kabupaten Natuna Lulus.
Selain Natuna, daerah lainnya di Kepri dengan tingkat kelulusan 100 persen diantaranya, Kabupaten Bintan, Karimun, dan Tanjungpinang. (Erwin)
